
SUARABEKASI.ID, Subang – Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menegaskan komitmennya untuk memperkuat sinergi antardaerah dalam membangun Jawa Barat yang lebih inklusif dan sejahtera.
Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara Halal Bihalal Kepala Daerah (KDH) se-Jawa Barat bersama Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi di Gedung Lembur Pakuan, Sukadaya, Kabupaten Subang, Rabu (9/4/2025).
Kegiatan yang dihadiri oleh para bupati dan wali kota dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat ini menjadi ajang silaturahmi pasca-Idulfitri sekaligus forum strategis untuk menyatukan visi, mempererat koordinasi, dan memperkuat kolaborasi dalam menghadapi tantangan pembangunan lintas wilayah.
Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi menyampaikan pentingnya menjaga harmoni sosial, meningkatkan kinerja pelayanan publik, serta menghidupkan kembali nilai-nilai kearifan lokal sebagai fondasi dalam menjalankan roda pemerintahan. Ia mengajak seluruh kepala daerah untuk menjadikan momen Halal Bihalal ini sebagai titik awal memperkuat komitmen pembangunan berkelanjutan di Jawa Barat.
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menyambut positif terselenggaranya forum tersebut. Menurutnya, Halal Bihalal bukan sekadar tradisi tahunan, melainkan sarana penting untuk memperkuat komunikasi, menyelaraskan kebijakan, dan membangun kerja sama lintas daerah yang lebih terstruktur.
“Silaturahmi ini bukan sekadar tradisi setelah Lebaran, tapi ini adalah momentum penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam membangun Jawa Barat yang lebih inklusif dan sejahtera,” ujar Bupati Ade.
Baca juga: Ade-Dedi Kompak Tertibkan Bangli di Gabus Tambun Utara
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Kabupaten Bekasi siap menjadi bagian dari gerakan kolaboratif antardaerah, khususnya dalam mendukung penguatan ekonomi lokal dan percepatan transformasi digital.
“Kami di Kabupaten Bekasi melihat bahwa tantangan ke depan sangat kompleks. Oleh karena itu, kolaborasi menjadi kunci. Kami siap bekerja sama dengan kabupaten dan kota lain, terutama dalam memperkuat sektor ekonomi kreatif, UMKM, serta digitalisasi layanan publik,” tambahnya.
Bupati Ade juga menekankan pentingnya mempertahankan nilai-nilai budaya lokal dalam setiap kebijakan pembangunan. Ia menyebut, kearifan lokal seperti gotong royong, silih asih, silih asah, dan silih asuh harus menjadi bagian tak terpisahkan dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Kita tidak boleh meninggalkan akar budaya kita. Nilai-nilai tersebut bukan sekadar jargon, tetapi harus diwujudkan secara nyata dalam kebijakan dan tindakan,” tuturnya.
Dengan terselenggaranya kegiatan Halal Bihalal ini, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat antara Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Barat, khususnya dalam merumuskan kebijakan yang berpihak pada masyarakat.
Kehadiran Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menjadi simbol komitmen daerah dalam membangun kolaborasi lintas wilayah yang berorientasi pada pelayanan publik, penguatan ekonomi lokal, serta pelestarian nilai-nilai kearifan budaya. Forum ini sekaligus menjadi pengingat bahwa kerja sama yang solid antar kepala daerah merupakan fondasi utama dalam mewujudkan Jawa Barat yang maju, berdaya saing, dan berkeadilan.
Acara yang berlangsung hangat dan penuh keakraban ini ditutup dengan doa bersama, sesi ramah tamah, dan diskusi ringan antar kepala daerah.